Mentari membela kepingan cahaya, terpantul di guratan langit saat mata menatap panorama di pagi itu, hidup telah dimulai, gemuruh nyanyian para Nelayan menepi di dermaga kecil, teriakan boca-boca di sudut lapangan saat memaikan bola, suara gemericik gerobak beradu jalanan berlubang, aroma pagi bercampur aroma khas kampung nelayan menyisahkan sepenggal kisah yang telah dimulai,
dan Kisah itu kini telah menemukan bentuk.......
"Sudah sekian banyak pelatihan yang kami ikuti tetapi sekedar pelatihan, sesudah itu, kami diam dan tidak tahu apalagi yang harus diperbuat" terkiang kata-kata Bu Idah saat di awal perbincangan tentang program pemberdayaan masyarakat Nelayan...
Kini, harapan itu telah menemukan bentuk meski belum indah di tatap, bentuk kemasan,
tapi soal rasa, yang lain kalah "
"Pak, ini baru bakso yang sehat. Saya ini punya sekian anak buah yang jualan bakso tetapi maaf pak bakso yang kami jual itu ada zat pengawet, bakso buatan pabrik dan bisa bertahan 1 bulan. Tapi ini kita lihat sendiri, tidak ada zat pengawet, tida ada zat pengembang, betul -betul sehat" tutur Bapak Amiludin Latif ketua RT 09 RW 04 Kamal
Wahana Visi Indonesia bekerjasama dengan Akademi Pariwisata Indonesia melatiha para istri nelayan Kamal Muara untuk mengolah hasil laut menjadi Bakso Ikan. Kegiatan ini telah dimulai sejak tgl 05 Maret 2013. Selama Proses Produksi, respon pasar sangat positip tetapi masih terbatas karna belum dikemas sesuai standar kemasan. Harapan setelah pelatiah kemasan di Bulan Mei ini, produk bakso ikan Kamal Muara cepat terkenal dan menembus pasar yang lebih luas.
Bakso Kamal Muara menawarkan rasa: Biasa, Sedang dan Super.
Bakso Menjadi Sosis?
di tangan Akpido, Bakso ikan dikemas menjadi Sosis.
Anda tertarik.... sesudah lihat foto-foto ini, segerah angkat telpon anda dan hubungin di
081 387 349 523
atau email ke :
uran-faby@yahoo.co.id
uran_fabianus@wvi.org
www.kompasiana.com/uran
http://uranoncu.wordpress.com/
dan Kisah itu kini telah menemukan bentuk.......
"Sudah sekian banyak pelatihan yang kami ikuti tetapi sekedar pelatihan, sesudah itu, kami diam dan tidak tahu apalagi yang harus diperbuat" terkiang kata-kata Bu Idah saat di awal perbincangan tentang program pemberdayaan masyarakat Nelayan...
Kini, harapan itu telah menemukan bentuk meski belum indah di tatap, bentuk kemasan,
tapi soal rasa, yang lain kalah "
"Pak, ini baru bakso yang sehat. Saya ini punya sekian anak buah yang jualan bakso tetapi maaf pak bakso yang kami jual itu ada zat pengawet, bakso buatan pabrik dan bisa bertahan 1 bulan. Tapi ini kita lihat sendiri, tidak ada zat pengawet, tida ada zat pengembang, betul -betul sehat" tutur Bapak Amiludin Latif ketua RT 09 RW 04 Kamal
Wahana Visi Indonesia bekerjasama dengan Akademi Pariwisata Indonesia melatiha para istri nelayan Kamal Muara untuk mengolah hasil laut menjadi Bakso Ikan. Kegiatan ini telah dimulai sejak tgl 05 Maret 2013. Selama Proses Produksi, respon pasar sangat positip tetapi masih terbatas karna belum dikemas sesuai standar kemasan. Harapan setelah pelatiah kemasan di Bulan Mei ini, produk bakso ikan Kamal Muara cepat terkenal dan menembus pasar yang lebih luas.
Bakso Kamal Muara menawarkan rasa: Biasa, Sedang dan Super.
Bakso Menjadi Sosis?
di tangan Akpido, Bakso ikan dikemas menjadi Sosis.
Anda tertarik.... sesudah lihat foto-foto ini, segerah angkat telpon anda dan hubungin di
081 387 349 523
atau email ke :
uran-faby@yahoo.co.id
uran_fabianus@wvi.org
" DENGAN MEMBELI PRODUK INI ANDA TELAH MEMBANTU PROGAM PENGEMBANGAN ANAK-ANAK DI WILAYAH KAMAL MUARA
www.kompasiana.com/uran
http://uranoncu.wordpress.com/
No comments:
Post a Comment